Bandung (BRS) – Salah satu acara yang diadakan pada rangkaian Hari Penyiaran Nasional (Harsiarnas) ke 89 adalah adalah “2000 Vaksin Booster” yang bertempat di Kantor Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat (Jabar), jl. Sukarno Hatta Bandung, Sabtu (26/3/2022).
2000 Vaksin Booster merupakan bagian dari program “Satu Juta Vaksin” yang ditargetkan oleh BPBD Jabar dikerjasamakan dengan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jabar, HIPMI dan Pemerintah Provinsi melalui Dinas Kesehatan Jabar.
“Secara total kami menyediakan 4000 vaksin booster selama kegiatan yang digelar 2 hari, tanggal 26 dan 27 Maret. Tapi kan jumlah itu di lapangan kadang berbeda,” ucap Dani Saputra selaku Koordinator Teknis Pelaksana 2000 Vaksin Booster saat ditemui Redaksi di Kantor BPBD Jabar.
“Vaksinasi ini kami mulai pukul 8 sampai maksimal pukul 15. Hari ini yang mendaftar baik lewat online atau datang langsung itu ada 3.204 orang, namun yang bisa tervaksin hanya 1.259 orang. Ya karena berbagai hal mereka akhirnya tidak dapat divaksin,” papar Dani.
“Ya mudah-mudahan besok (27/3) yang daftar lebih banyak dan semua bisa tervaksinasi, sehingga target vaksin dosis ke tiga atau booster di Jabar bisa terpenuhi. Apalagi vaksin booster ini jadi syarat agar bisa mudik,” imbuhnya.
Lebih lanjut Dani menerangkan bahwa program satu juta vaksin ini sudah dilaksanakan oleh BPBD Jabar sejak bulan Februari 2022 lalu.
“Sebenarnya program Satu Juta Vaksin ini sudah kami hadirkan sejak Februari lalu hingga 27 Maret besok. Sudah di beberapa tempat dengan target 2000 vaksin perharinya,” terang Dani.
“Kami menggunakan vaksin AstraZaneca (AZ),” tambah Dani.
Sementara saat ditemui pada jumpa pers di Gedung Sate Bandung, Selasa (22/3/2022) lalu, Ketua KPID Jabar Adiyana Slamet memaparkan, bahwa dalam perayaan Harsiarnas tahun ini akan ada banyak acara di beberapa tempat.
“Perayaan Harsiarnas tahun ini akan diisi dengan berbagai acara dari tanggal 26 Maret hingga 1 April 2022. Mulai dari vaksin booster, seminar-seminar, hingga Kirab Kebangsaan. Dan pada puncak acara tanggal 1 April nanti rencananya akan dihadiri langsung oleh Presiden Joko Widodo di The House Pasirkaliki Kota Bandung,” papar Adiyana.
“Selain Pak Jokowi, kami juga mengundang para menteri, Pak Ridwan Kamil, serta Ketua KPID se-Indonesia,” imbuhnya.
